Games 1
Permainan Matematika
Salah satu karakteristik peserta didik adalah gemar membentuk kelompok (bermain) bersama. Melihat sifat khas tersebut, maka sangat tepat jika dalam penyampain materi pelajaran pendidik menggunakan materi permainan. Permainan dengan membentuk tim yang lebih baik, daripada permainan yang dilakukan individu. Mereka memberikan kesempatan kepada teman-teman satu tim, untuk saling membantu. Jika tim terdiri dari peserta didik yang mempunyai kemampuan berbeda dan dicampur, maka semuanya mempunyai kesempatan untuk sukses. Mayke dalam Sudono, mengemukakan bahwa belajar dengan bermain memberi kesempatan kepada anak untuk memanipulasi, mengulang-uang, menemukan sendiri, bereksplorasi, mempraktekan dan mendapatkan bermacam-macam konsep serta pengertian yang tidak terhitung banyaknya.Disinilah, proses pembelajaran terjadi melalui permainan, melalui permainan memberikan pengalaman pada peserta didik.
Banyak permainan yang dapat dijadikan sebagai media belajar, diantaranya :
+ Permainan atan pencarian sesuatu dengan Buku
Permainan ini mengajarkan perhitungan dan perurutan nomor (pertama, kedua, ketiga,......). Idenya adalah anak-anak membacakan jawaban berupa sebuah kalimat atau dua kalimat atas pertanyaan yang diajukan sesuai dengan petunjuk-petunjuk yang diberikan. Contoh : carilah halaman yang ke-10 dan temukan kalimat atau kata ke-8?
+ Permainan menebak tanggal lahir orang lain, caranya :
a. Mintalah ia mengalikan tanggal lahirnya dengan 5, hasilnya lalu ditambahkan dengan 6, kemudian hasilnya dikalikan dengan 4; hasilnya lalu ditambahkan 9, kemudian hasilnya dikalikan dengan 5, dan hasilnya tambahkan dengan bulan kelahirannya (januari=1, februari=2, dst), selanjutnya mengurangkan hasilnya dengan 165 untuk memperoleh hasilnya.
Referensi
http://kumpulantipspilihan.blogspot.com/2008/03/permainan-matematika-untuk-anak-anak.html
Salah satu karakteristik peserta didik adalah gemar membentuk kelompok (bermain) bersama. Melihat sifat khas tersebut, maka sangat tepat jika dalam penyampain materi pelajaran pendidik menggunakan materi permainan. Permainan dengan membentuk tim yang lebih baik, daripada permainan yang dilakukan individu. Mereka memberikan kesempatan kepada teman-teman satu tim, untuk saling membantu. Jika tim terdiri dari peserta didik yang mempunyai kemampuan berbeda dan dicampur, maka semuanya mempunyai kesempatan untuk sukses. Mayke dalam Sudono, mengemukakan bahwa belajar dengan bermain memberi kesempatan kepada anak untuk memanipulasi, mengulang-uang, menemukan sendiri, bereksplorasi, mempraktekan dan mendapatkan bermacam-macam konsep serta pengertian yang tidak terhitung banyaknya.Disinilah, proses pembelajaran terjadi melalui permainan, melalui permainan memberikan pengalaman pada peserta didik.
Banyak permainan yang dapat dijadikan sebagai media belajar, diantaranya :
+ Permainan atan pencarian sesuatu dengan Buku
Permainan ini mengajarkan perhitungan dan perurutan nomor (pertama, kedua, ketiga,......). Idenya adalah anak-anak membacakan jawaban berupa sebuah kalimat atau dua kalimat atas pertanyaan yang diajukan sesuai dengan petunjuk-petunjuk yang diberikan. Contoh : carilah halaman yang ke-10 dan temukan kalimat atau kata ke-8?
+ Permainan menebak tanggal lahir orang lain, caranya :
a. Mintalah ia mengalikan tanggal lahirnya dengan 5, hasilnya lalu ditambahkan dengan 6, kemudian hasilnya dikalikan dengan 4; hasilnya lalu ditambahkan 9, kemudian hasilnya dikalikan dengan 5, dan hasilnya tambahkan dengan bulan kelahirannya (januari=1, februari=2, dst), selanjutnya mengurangkan hasilnya dengan 165 untuk memperoleh hasilnya.
Referensi
http://kumpulantipspilihan.blogspot.com/2008/03/permainan-matematika-untuk-anak-anak.html
Games 2
Tes Logika Matematika
Tes Logika Matematika
Dijawab ya..
Apa bila setiap ranting di hinggapi 1 ekor burung.
3 ekor burung tidak mendapatkan ranting
Tapi apa bila satu ranting di hinggapi 2 ekor burung
Maka 3 batang ranting tidak di hinggapi burung.
Pertanyaannya :
Berapakah batang ranting dan berapa ekor burung kah ?
Games 3
Senam Wajah
Senam Wajah (ICE BREAKER)
Prosedur
Prosedur
- Kedip-kedipkan mata
- Naik turunkan hidung, rasakan sambil memegang hidung dengan ibu jari dan telunjuk
- Gerakan mulut dengan vokal A, I, U, E, O
- Gerakkan mulut seperti orang berkumur
- Lakukan dengan berpasangan dan saling berhadapan (disebut seman Horeeee)
- Untuk variasi, suarakan kalimat berikut : KEPALA DIPARUT, KEPALA DIURUT (ucapkan berulang-ulang, misal 10 x berturut-turut, tempo cepat)
- SELAMAT MENCOBA
_Repost_
No comments:
Post a Comment